Apakah kamu sedang membangun sebuah startup? Apakah ide startup-mu sekarang sudah siap dan matang untuk memasuki tahapan investasi? Tepat tanggal 17 Agustus 2017 kemarin, Tokopedia mengumumkan babak baru investasi sebesar USD 1,1 miliar yang dipimpin oleh Alibaba Group sebagai pemegang saham minoritas.
Iya, kamu enggak salah baca kok. Tokopedia merupakan pemegang saham minoritas dengan investasi sebesar USD 1,1 miliar atau senilai Rp 14 triliun! Pasti kamu bertanya-tanya, kok bisa yah? Nah, untuk itu, kamu harus tahu tahapan-tahapan investasi seperti apa yang dilakukan para investor ketika kamu mendirikan atau bekerja di sebuah startup.
1. Tahapan Investasi Bootstrapping
Di tahapan ini, tidak semua investor akan langsung tertarik dengan business process startup-mu. Kamu masih harus menggunakan dana pribadimu selaku seorang founder, co–founder, ataupun sebagai sebuah tim untuk membangun dan menjalankan business plan yang sudah kamu rencanakan dari awal.
2. Tahapan Invenstasi Awal Seed Funding
Tahapan investasi seed funding adalah tahapan awal pendanaan terhadap startup-mu. Hal ini merupakan pembuktian bahwa business process-mu dapat berjalan sebelum adanya pendanaan hingga ahkirnya investor tertarik untuk memberikan pendanaan awal sebagai modalmu untuk dapat mengembangkan bisnismu lagi.
3. Tahapan Investasi Seri – A, B, C
Pada tahap ini, startup-mu sudah siap untuk menerima investasi dengan jumlah yang lebih besar dari Venture Capital, sebuah perusahaan yang mengumpulkan dana dari berbagai sumber baik individu ataupun perusahaan untuk disalurkan ke startup–startup yang sedang berkembang. Sebagai timbal balik dari jumlah investasi yang kamu dapatkan, kamu dapat menukarkannya dengan nilai saham milik startup-mu.
Setelah membaca poin di atas, sekarang kamu sudah tahu dan mengerti tahapan investasi seperti apa yang akan kamu jalani. Berikutnya, sebelum kamu mencari sebuah investasi, kamu juga harus tahu
yang akan membantu kamu cara mencari pendanaan investasi yang tepat. Semakin tinggi tahapan investasi yang kamu masuki, semakin tinggi juga prospek startup yang kamu sedang jalani dari para pemilik dana atau investor.
